DKISP BANGGAI – Pemerintah Kabupaten Banggai terus berupaya meningkatkan kapasitas penyelenggaraan pemerintahan daerah yang berorientasi pada pelayanan publik, pemberdayaan masyarakat, melalui arah kebijakan berbasis riset dan inovasi.

Untuk mewujudkan hal itu, Pemkab Banggai menjalin kerja sama dengan Lembaga Administrasi Negara Republik Indonesia.

Bupati Banggai Amirudin dan Kepala LAN RI Adi Suryanto menandatangani nota kesepakatan kerja sama tersebut di sela-sela kegiatan Pembukaan Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat II Angkatan XIV tahun 2023, di Pusat Pelatihan dan Pengembangan dan Kajian Manajemen Pemerintahan LAN, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (6/6/2023).

Adapun ruang lingkup kerja sama yang akan dilaksanakan kedua pihak, yakni : analisis kebijakan administrasi negara, analisis kebijakan manajemen aparatur sipil negara (ASN), pelatihan dan pengembangan kompetensi, serta pendidikan tinggi terapan.

Hadir bersama sejumlah pimpinan daerah, Bupati Amirudin mendapat kesempatan menyampaikan pidatonya.

Bupati Amirudin mengatakan, pendampingan dari LAN RI selama lima tahun terakhir, melalui Laboratorium Inovasi, kegiatan pendidikan, pelatihan, dan pengembangan kapasitas sumber daya ASN di Kabupaten Banggai telah mendorong sejumlah perubahan.

“Berkat bimbingan, arahan, dan pendampingan dari LAN RI, telah mendorong dan menumbuhkembangkan kesadaran, semangat, dan aksi nyata inovasi administrasi negara di sektor publik, pada ASN dan perangkat daerah kami,” ujar Bupati Banggai.

Dari sejumlah inovasi yang dilahirkan dari Laboratorium Inovasi LAN RI, inovasi Pemkab Banggai berhasil meraih penghargaan Top 45 dan Top 99 pada ajang Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (SINOVIK) KemenPANRB dan berkontribusi terhadap pencapaian Indeks Inovasi Daerah (IID) dan IGA Award dari Kementerian Dalam Negeri.

Pada kesempatan itu, Bupati Amirudin tak lupa menyampaikan apresiasinya kepada LAN RI atas kesempatan bagi dia bersama tujuh kepala daerah lainnya mengikuti Program 2nd Rising Fellowship di Singapura, Maret 2023 lalu.

“Kami menyadari benar bahwa untuk mengelola potensi daerah dalam rangka peningkatan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat, tidak bisa hanya dengan cara-cara business as usual (seperti biasanya), tetapi harus dikembangkan cara dan metode baru untuk mengelola dan mencari solusi atas permasalahan yang dihadapi daerah. Pada konteks inilah diperlukan adanya inovasi,” terang Bupati.

Melalui kerja sama tersebut, ia berharap, Pemkab Banggai dapat menciptakan dan mengimplementasikan inovasi secara sistematis dan berkelanjutan, guna meningkatkan pelayanan publik, pemberdayaan masyarakat, dan tata kelola pemerintahan, sebagai perwujudan reformasi birokrasi yang berdampak bagi masyarakat.

*Tim Liputan Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banggai