DKISP BANGGAI – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Sulawesi Tengah menyelenggarakan acara puncak Bulan Inklusi Keuangan (BIK) Expo 2023 di Luwuk, Kabupaten Banggai.

Acara puncak BIK 2023 bertemakan, “Akses Keuangan Merata, Masyarakat Sejahtera” itu dilaksanakan di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Teluk Lalong selama 2 hari, Sabtu dan Minggu (28-29 Oktober 2023).

Sejak digelar pada 2016, baru di tahun ini BIK dilaksanakan di luar ibukota Provinsi Sulawesi Tengah.

“Kegiatan BIK tahun ini adalah yang pertama dilakukan di luar ibu kota Provinsi Sulawesi Tengah, dan yang menjadi kehormatan pertama tentu adalah Kabupaten Banggai,” ujar Ketua OJK Sulteng Triyono Raharjo.

Triyono mengungkapkan alasan dipilihnya Banggai sebagai lokasi penyelenggaraan BIK karena aktivitas ekonomi terbesar kedua di Sulteng ada di kabupaten tersebut.

Pelaksanaan BIK, kata Triyono, merujuk pada Perpres Nomor 114 Tahun 2020 tentang Strategi Nasional Keuangan Inklusif dan Permenko Perekonomian Nomor 4 Tahun 2021 tentang pelaksanaan Strategi Nasional Keuangan Inklusif.

“Peraturan ini mengamanahkan bahwa di tahun 2024 nanti, masyarakat Indonesia 90 persennya sudah bisa merasakan layanan akses keuangan,” kata dia.

Triyono mengaku target 90 persen itu berat diwujudkan di wilayah luar pulau Jawa.

“Di Indonesia bagian timur, saya merasakan sendiri begitu sulitnya memperoleh akses itu, terutama jaringan fisik yang memang tidak semua daerah punya jaringan kantor lembaga keuangan,” tuturnya.

Sementara Bupati Banggai Amirudin menyampaikan apresiasi kepada OJK Sulteng yang telah memilih Kabupaten Banggai sebagai tuan rumah penyelenggaraan BIK 2023.

Ia optimistis, target layanan akses keuangan sebesar 90 persen dapat terwujud di Banggai. Mengingat, dari 24 kecamatan yang ada, akses layanan keuangan saat ini sudah mencapai 80 persen.

“Kalau di daerah lain mungkin agak susah, tapi saya yakin dan percaya, di Kabupaten Banggai, apa yang diamanatkan Bapak Presiden yaitu 90 persen tersentuh layanan keuangan itu akan tercapai,” ujar Bupati Amirudin.

Hal itu diperkuat dengan pertumbuhan ekonomi Banggai yang terus meningkat dari tahun ke tahun. Meski sempat anjlok di angka minus 2,4 persen akibat pandemi Covid-19, saat ini ekonomi Banggai tumbuh hingga 7 persen.

“Kegiatan-kegiatan perbankan yang ada di Kabupaten Banggai terus kita dorong untuk maju, sehingga seluruh masyarakat dapat tersentuh dengan apa yang dicanangkan oleh Presiden,” kata Bupati Amirudin.

Setelah membuka secara resmi acara puncak BIK 2023, Bupati Amirudin bersama Kepala OJK Sulteng dan sejumlah pimpinan lembaga perbankan mengunjungi stan-stan pameran.

*Tim Liputan Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (DKISP) Kabupaten Banggai